Apa itu Leverage

Ukuran leverage Forex tidak tetap di semua perusahaan, itu tergantung pada kondisi perdagangan, yang disediakan oleh perusahaan tertentu. IFC Markets menawarkan leverage dari 1:1 sampai 1:400. Biasanya, di pasar Forex 1:100 adalah leverage yang paling optimal untuk trading. Misalnya, jika $1000 diinvestasikan dan leverage sama dengan 1:100, jumlah total yang tersedia untuk trading akan sama dengan $100.000. Lebih tepatnya, karena leverage trader dapat memperdagangkan volume yang lebih tinggi. Investor memiliki modal kecil lebih memilih trading on margin (dengan kata lain menggunakan leverage), karena deposito mereka tidak cukup untuk membuka posisi trading yang memadai.

Seperti telah disebutkan di atas, leverage yang paling populer di pasar Valuta Asing adalah 1:100, karena leverage yang tinggi, selain menarik juga sangat berisiko. Leverage di Forex dapat menyebabkan masalah yang sangat besar bagi trader pendatang baru di trading online dan hanya ingin menggunakan leverage besar, mengharapkan untuk menghasilkan keuntungan besar, sementara mengabaikan fakta bahwa pengalaman kerugian akan menjadi besar juga.

Namun, sangat mungkin untuk menghindari efek negatif leverage Forex pada hasil trading. Tidak masuk akal untuk melakukan trading dengan seluruh saldo, yaitu untuk membuka posisi dengan volume trading maksimum. Teknik lain yang penting adalah dengan menggunakan perintah Stop Loss, yang akan mengurangi risiko yang memungkinkan.

Saldo akun $1000 dengan leverage 1: 100. Anda telah memutuskan untuk membuka posisi beli dengan pasangan EURUSD dengan volume 10.000. Posisi dibuka pada harga 1.0950. perintah Stop Loss ditetapkan pada harga 1.0850. Marjin yang dibutuhkan untuk posisi ini sama dengan €10 000 x 1/100 x 1,095 = $109,50. Jika Anda tidak ingin menghabiskan banyak waktu menghitung marjin untuk semua posisi Anda, Anda dapat menggunakan Margin Calculator kami. Seandainya pasar berjalan pada arah yang berbeda, kerugian Anda akan sama dengan $100, karena 1 nilai pip pada pasangan mata uang EURUSD adalah $1 (untuk 10.000 volume), dan perbedaan antara harga buka dan order Stop Loss adalah 100 pip. Jika Anda tidak menggunakan Stop Loss, Anda mungkin kehilangan cukup tinggi dari $100, tergantung kapan Anda akan menutup posisi Anda. Perintah Stop Loss yang dapat digunakan baik untuk posisi Panjang dan Pendek dan tingkatnya ditentukan oleh Anda; itu sebabnya ini adalah salah satu alat manajemen risiko terbaik dalam trading online.